Advertisements

Header Ads

SEJARAH BERDIRINYA GMU

GMU (gerakan mahasiawa universal) merupakan sebuah komunitas gerakan mahasiswa yang terdiri dari beberapa mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi di Kalimantan Barat khususnya Kota Pontianak. Diantara ialah Mahasiswa Untan, UMP, UPB, Polnep dan Poltekkes. Semua mahasiswa dari berbagai Perguruan Tinggi tersebut bersatu dan bergabung di dalam keluarga besar GMU. Nama GMU sendiri di pakai sebagai upaya penyederhanaan agar lebih mudah di ingat dan di kenang oleh para kadernya.

GMU lahir dengan nama yang resmi yakni pada tahun 2014. Kepanjangan GMU pertma kalinya ialah Gerakan Mahasiswa Untan. Karna pelopor dan orang-orang yang bergerak didalamnya hampir mayoritas Mahasiswa Untan.

Pada tahun 2015 bersamaan dengan selesainya SNMPTN, SBMPTN, MANDIRI 2015, Tepatnya pada angkatan  GMU ke-2. Dan sebelum pemilihan ketua GMU angkatan ke-2. Maka ada kesepakatan musyawarah untuk mengganti nama GMU karna pada tahun 2015 yang bergabung di GMU bukan hanya mereka yg kuliah di Untan. Akan tetapi dari berbagai Perguruan Tinggi di Kalimantan barat khususnya Kota Pontianak Seperti IAIN, UMP, UPB, Polnep dan Poltekkes. maka hasil musyawarah memutuskan bahwa nama GMU tetap dipakai cuma diganti kepanjangan belakang nya, dari yang sebelumnya Gerakan Mahasiswa Untan diganti menjadi Gerakan Mahasiswa Universal. Dan nama GMU sepenuhnya udah mulai dikenal oleh khalayak publik.




Logo GMU

Dasar didiriikannya GMU tak lain tak bukan karna prihatin terhadap situasi sekolah-sekolah yang berbesic madrasah dikucilkan dan tak bisa menganggap sama dengan sekolah negeri yang lain dan kurang nya daya saing, serta minimnya pengetahuan tentang dunia perkuliahan dan prosedur-prosedur yang harus di ikuti ketika mereka ingin bersaing masuk di universitas yang ada di kalbar.

Kondisi ini lah yang membauat pak romawi mengajak kawan kawan yang sebelumnya bergabung dalam angkatan Sanlat (Satri Kilat) untuk membentuk sebuah wadah informasi agar dapat memberikan pengetahuan bagaimana proses-prsoes dan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk masuk perguruan tinggi .

langkah awal hanyalah sebatas gerakan tanpa sebuah nama yang pasti, tepatnya pada tahun 2013 ketika pendaftaran masuk ke perguruan tinggi dibuka serentak SE_INDONESIA maka ada beberapa calon peserta yang ingin dibimbing oleh Pak Romawi untuk di bimbing agar masuk ke perguruan tinggi.  dan alhamdulillah pada tahun 2013 memang langkah awal gerakan ini berbuah manis. Karna bisa membimbing beberpa peserta untuk diikutkan dalam seleksi masuk perguruan tinggi melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negri (sbmptn).

Dan hampir semua peserta dibawah bimbingan Pak Romawi Martin dan anak anak sanlat bisa lulus dan kuliah di universitas yang mereka pilih. Pada tahun selanjut nya yakni pada tahun 2014 gerakan ini kembali menunjukkan kepedulian nya dengan cara turun ke pelosok desa untuk mengunjungi sekolah yang berbesik agama untuk di sosialisasikan dan memotivasi para siswa-siswinya agar termotivasi untuk kuliah. 

Dan ketika pendaftaran kuliah dibuka  serentak semua se_indonesia maka GMU yang saat itu masih kepanjangan nya (Untan)  melakukan pencarian hasil dari sosialisasi yang di lakukan dan membuka pemdaftaran untuk mereka  yang ingin di bimbing oleh GMU untuk di ikut sertakan dalam tes masuk perguruan tinggi.  dan hasil kinerja GMU pada tahun 2014 bisa dikatakan baik karna hampir semua peserta berkisar 90% mampu bersaing dan lulus ke universitas.

Setelah pendaftaran jalur masuk ke universitas selesai dan kader GMU telah banyak yang kuliah maka dilakukam upaya regenerasi. Jadi peserta dibawah bimbingan GMU melakukan pemilihan ketua, Agar lebih memotivasi para kader yang ada didalamnya. Dan pada tahun 2014 dilakukan pemilihan ketua GMU angkatan pertama.
Setelah di lakukan musyawarah dan melakukan pemilihan ketua sesuai kesepakatan dan yang disepakati bersama. Maka terpilih lah ketua GMU angkatan pertama Yakni saudari SURTINI.
berikut orang orang yang pernah menjadi ketua GMU dari angkatan 2014 sampai saat ini :

-                            Surtini (2014-2015)
-                            Syahrullah (2015-2016)
-                            Yudi hartono (2016-2017)
-                            Yudi Hermawan (2017-2018)
              Yusuf An Nasir (2018-Sekarang)

Itulah sekilas sejarah berdirinya GMU sampai sekarang berdasarkan beberapa sumber yang akurat . semoga bermanfaat.


Salam universal
https://www.sangsantri.com/

Posting Komentar

0 Komentar