Advertisements

Header Ads

BIOGRAFI FATAHILLAH ABRAR; ANGGOTA DPRD PROVINSI KALBAR

H. Fatahillah Abrar, S.Ag, M.Si merupakan salah satu Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Kalimantan Barat yang lahir di Sintang pada tanggal 01 Agustus 1972. Suami dari Hj. Laili Fitri Yeni, S.Si, M.Si ini pernah menempuh di berbagai jenjang pendidikan, dimulai dari SDN 82 Pontianak, MTsN 1 Pontianak, MAN 1 Pontianak sebelum akhirnya menempuh pendidikan di Universitas tertua di dunia yaitu Al-Azhar Kairo Mesir dari tahun 1992 hingga 1994, lalu melanjutkan study di IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan melanjutkan S2_nya di Universitas Tanjungpura Pontianak.


Pria yang pernah menjadi Pengasuh Pondok Pesantren Mahasiswa Daru Hira’ Yogyakarta tahun 1997-2001 ini banyak menggeluti dunia organisasi. Beliau pernah menjadi ketua Jamaah Ibnu Abbas IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua KAMMI Komisariat IAIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Ketua Ikatan Alumni IAIN Sunan Kalijaga (IKASUKA) Kalbar dari tahun 2018 sampai sekarang, selain itu beliau juga menjabat sebagai ketua DPW PKS Kalbar selama tiga periode mulai dari periode 2003-2005; 2005-2010; 2010-2015; dan pada periode tahun 2015-2020 beliau menjabat sebagai ketua MPW PKS Kalbar.


Fatahillah Abrar


Selain itu, ayah dari tiga anak ini pernah menjadi Dosen di Sekolah tinggi Tarbiyah Islamiyah Yogyakarta tahun 2000-2002 dan pernah menjadi dosen di beberapa universitas swasta di Pontianak. Dan hingga saat ini beliau masih menjabat sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Kalimantan Barat dan duduk di Komisi III masalah Keuangan.

Selama hampir dua periode dipercaya sebagai wakil rakyat , beliau telah berperan aktif dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, khususnya wilayah Kabupaten Kubu Raya dan Mempawah sebagaimana tugas pokok dan fungsi Anggota Dewan (budgeting/penganggaran, legislasi/membuat perda, monitoring/pengawasan). Beliau juga aktif memperjuangkan Perda yang pro rakyat seperti : Perda perlindungan nelayan, ketahanan keluarga, kewirausahaan pemuda, retribusi daerah, pendidikan, perpustakaan dll.

Sementara itu, untuk infrastruktur pedesaan, aspirasi yang telah berhasil diperjuangkan bagi masyarakat Kubu Raya dan Mempawah antara lain : Rabat beton, pengerasan jalan, pengaspalan jalan, normalisasi parit dan sungai, drainase, stegher/maga. Selain itu, untuk bantuan sosial yang telah berhasil disalurkan ke lembaga yang berhak antara lain : Renovasi masjid, ruang kelas baru untuk sekolah, madrasah dan pesantren, majlis ta'lim, karang taruna, kelompok tani dan nelayan dan masih banyak lagi yang lainnya.

----------------------
Yusuf An Nasir, 11 Februari 2019
https://www.sangsantri.com/

Posting Komentar

0 Komentar